PPLB Dorong Desa Wisata Dirikan Bank Sampah
Singaraja, koranbuleleng.com | Pemuda Peduli Lingkungan Bali (PPLB) mendorongi desa-desa wisata di Kabupaten Buleleng mampu mendirikan bank sampah dan dikelola secara mandiri. Salah satu desa wisata yang didorong untuk segera memiliki bank sampah yakni Desa Kalibukbuk, Kecamatan Buleleng.
Desa ini merupakan zona inti dari kawasan wisata Lovina dengan obyek wisata Pantai Binaria. Sementara PPLB merupakan salah satu organisasi yang selama ini getol mengkampanyekan pendirian bank sampah bagi sejumlah desa di Buleleng.
Ketua PPLB Gede Ganesha menyatakan PPLB bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng mendorong agar Desa Kalibukbuk bisa segera merealisasikan pendirian bank sampah supaya brand desa wisata tidak sekedar menjadi merk semata. Namun ada implementasi secara nyata untuk menjaga lingkungan bersih, indah dan rapi sebagai desa wisata.
Pariwisata, kata Ganesha tidak bisa dilepaskan dari unsur kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah secara mandiri dan professional.
“Pengelolaan sampah tidak cukup dengan menyediakan tempat sampah saja. Jadi dengan bank sampah, diharapkan desa Kalibukbuk bisa mengelola sampah secara mandiri sehingga volume sampah yg di bawa ke TPA jadi lebih sedikit. Pengelolaan sampah secara mandiri dan profesional sangatlah penting untuk menjaga brand sebagai desa wisata,” terang Ganesha, Senin 29 Mei 2017.
PPLB sempat memberikan sosialisasi tentang tatacara dan mekanisme pendirian dan pengelolaan bank sampah di Desa Kalibukbuk, beberapa waktu lalu.
Selama ini, PPLB ditunjuk oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng untuk memberikan pengetahuan dan sharing pengalaman terhadap kepada desa-desa di Buleleng untuk mendirikan bank sampah.
PPLB sendiri sudah meliliki sejumlah bank sampah dibeberapa desa seperti bank sampah galang panji Desa Panji, Kecamatan Sukasada, Bank sampah Gobleg Go Green, dan Bank sampah Kedas Buleleng, serta Rumah Plastik.|NP| http://www.koranbuleleng.com/2017/05/29/pplb-dorong-desa-wisata-dirikan-bank-sampah/
