Sebanyak 15 pemangku perwakilan dari mangku khayangan tiga masing-masing desa pakraman se-Kecamatan Sukasada ikuti Pelatihan Kepemangkuan yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, (30/10).
Pelatihan Kepemangkuan ini dilaksanakannya sebagai upaya meningkatkan pemahaman dan wawasaan para pemimpin upacara keagamaan dalam melaksanakan 'swadarmaning' atau pelaksanaan sebagai pemangku dalam melayani umat sedharma.
Dilaksanakan di Aula Kantor Camat Sukasada, Pelatihan dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng Drs. Gede Komang, M.Si, dengan didampingi Sekretaris Camat Sukasada I Komang Budiarsana, SE., serta Kepala Bidang Adat dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng Ni Made Sriwati, S.Sn.M.Si dan Kapolsek Sukasada yang diwakili Kanit Bimas IPTU Ketut Rina.
Dalam sambutannya Sekretaris Camat Sukasada I Komang Budiarsana menyampaikan bahwa seorang pemimpin upacara keagamaan atau dalam hindu disebut pemangku haruslah terus dapat meningkatkan kemampuan keagamaanya. karena pemangku punya peranan penting dalam mengarahkan umat untuk senantiasa berpikir, berkata dan bertindak sesuai ajaran agama.
Melalui kegiatan itu diharapkan para pemangku dapat memperluas pengetahuan dalam melaksanakan tugas-tugas kepemangkuan sesuai dengan sastra agama khususnya Weda, Tatwa dan Puja.
Adapun pemberi materi pada Pelatihan Kepemangkuan kali ini diisi oleh Drs Wayan Sugiartha, M.Si yang membawakan materi mengenai Upacara Masupati Lan Tumpek Landep. I Gusti Nyoman Artawan dengan materi Memilih Kerukuanan Intern Umat Beragama dengan Sattwika Yadnya, serta I Putu Wilasa dengan materi Tattwa dalam Agama Hindu.