Rabu, 28 Agustus 2024, Kecamatan Sukasada menggelar Rapat Koordinasi Desa
dan Kelurahan (Forkomdeslu) yang berlangsung di kawasan Puncak Landep, Panji
Anom. Rapat yang dihadiri oleh para pemimpin desa dan kelurahan di kecamatan
ini, bertujuan memperkuat koordinasi serta memberikan arahan strategis untuk
pengembangan wilayah.
Acara dimulai dengan khidmat, diawali oleh MC yang memimpin peserta
menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, diikuti oleh sambutan hangat dari
Perbekel Desa Panji Anom. Dilanjutkan dengan pengarahan dari Camat Sukasada,
Drs. I Gusti Ngurah Suradnyana.
Rapat Forkomdeslu kali ini menyoroti sejumlah isu penting di wilayah
Kecamatan Sukasada. Topik yang dibahas mencakup pengembangan desa wisata,
penanggulangan penyakit HIV/AIDS, serta pencegahan penyalahgunaan narkoba. Tak
kalah penting, isu kesehatan lain seperti rabies juga menjadi perhatian setelah
disampaikan oleh Perbekel Desa Pancasari yang khawatir akan maraknya penyakit
tersebut.
Diskusi berlanjut dengan Perbekel Desa Wanagiri yang mengangkat masalah
lingkungan. Ia menyoroti perilaku wisatawan yang masih membuang sampah
sembarangan di sepanjang jalan Puncak Wanagiri, mencoreng keindahan alam yang
menjadi daya tarik utama wilayah tersebut.
Selain itu, Kepala Wilayah Pegayaman menyuarakan aspirasi terkait kurangnya
pemerataan jalur wisata di Sukasada. Ia mengungkapkan harapannya agar Desa
Pegayaman dapat diintegrasikan ke dalam rute wisata yang lebih luas, sehingga
potensi wisatanya dapat dikenal dan berkembang seperti desa-desa lain di
Kecamatan Sukasada.
"Dengan dijadikannya Pegayaman sebagai jalur wisata, besar kemungkinan
potensi wisata Sukasada akan semakin dikenal oleh masyarakat luas,"
ungkapnya penuh harap.
Rapat yang berlangsung
ini mencerminkan komitmen yang kuat dari para pemimpin desa dan kelurahan di
Kecamatan Sukasada untuk bekerja sama dalam menghadapi berbagai tantangan serta
memaksimalkan potensi wilayah mereka. Diharapkan, koordinasi yang solid ini
akan menjadi landasan penting bagi kemajuan Kecamatan Sukasada di masa
mendatang.