(0362) 3307233
kantorcamatsukasada@gmail.com
Kecamatan Sukasada

Sosialisasi terkait SBH, Di Kecamatan Sukasada.

Admin sukasada | 27 September 2018 | 453 kali

 

 

Badan Pusat Statistik Kabupaten Buleleng melakukan Sosialisasi terkait Pelaksanaan Survei Biaya Hidup (SBH) Tahun 2018 di Kecamatan Sukasada.(27/9).

Camat Sukasada yang diwakili oleh Kasi Pembangunan Kantor Camat Sukasada Made Sunetra, Sm.HK berkesempatan membuka jalannya Sosialisasi yang dilaksanakan pada Aula Kantor Camat Sukasada.

Adapun peserta sosialisasi terdiri dari para responden perwakilan dari Desa Sambangan dan Kelurahan Sukasada.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Buleleng yang diwakili Kasi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik (Nerwilis) Gede Iwan Santika bertindak selaku Pemateri dalam kegiatan sosialisasi tersebut.

Disampaikan Oleh Kasi Iwan Santika, pelaksanaan Survei Biaya Hidup rencananya akan dilakukan dalam waktu dekat, dan untuk Kecamatan Sukasada sendiri Survei menyasar Desa Sambangan dan Kelurahan Sukasada.

Untuk Desa sambangan nantinya pelaksanaan Survei dilakukan  dengan metode sampling secara random pada 3 blok sensus, sedangkan di Kelurahan Sukasada akan terdapat 2 blok sensus dipilih sampel secara random juga.

Dijelaskan pula mengenai sensus biaya hidup akan sedikit berbeda dari sensus yang lain, baik itu sensus ekonomi, sensus pertanian ataupun sensus lainnya, jika sensus lain para responden target sensus akan diberikan pertanyaan secara langsung oleh petugas sensus.

Sedangkan pada sensus SBH petugas sensus akan meninggalkan dokumen dengan dijelaskan terlebih dahulu untuk proses pengisiannya, nantinya respoden sendiri yang mengisi dokumen tersebut dengan mencatat pengeluaran setiap hari.

Survei Biaya Hidup (SBH) 2018 merupakan sebuah survei pengeluaran konsumsi rumah tangga di daerah perkotaan (urban area) yang bertujuan untuk mendapatkan pola konsumsi masyarakat.

Nantinya hasil SBH 2018 akan dijadikan sebagai bahan untuk menyusun diagram timbang dan paket komoditas terbaru dalam perhitungan Indeks Harga Konsumen (IHK). Survei ini dilaksanakan secara triwulanan di 90 kota, yang terdiri dari 34 ibukota provinsi dan 56 kabupaten/kota.

Dari 90 kota tersebut, 82 kota merupakan cakupan kota lama dan 8 merupakan kota baru. Survei ini hanya dilakukan di daerah perkotaan (urban area) dengan sampel sebanyak 14.160 Blok Sensus dan total sampel rumah tangga sebanyak 141.600 rumah tangga. Dengan demikian, dalam setiap triwulan terdapat sampel sebanyak 3.540 Blok Sensus dengan total sampel 35.400 rumah tangga.