Musrenbang Desa Sambangan : Masyarakat dan Pemerintah Bersatu Susun Rencana Kerja Pemerintah (RKP 2025), Soroti Isu Sampah dan Pelestarian Lingkungan

Sambangan, 30 Agustus 2024 – Pada hari Jumat, 30 Agustus 2024, masyarakat Desa Sambangan mengadakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dengan topik utama "Perubahan RPJM Desa Sambangan Tahun 2020-2027 dan Penyusunan RKP Desa Tahun 2025". Acara ini dihadiri oleh Perwakilan dari pemerintah kecamatan yang diwakili oleh Sekretaris Camat (Sekcam) I Komang Budiarsana, SE., Bapak Perbekel, dan Warga Desa Sambangan.

Dalam rapat tersebut, dibentuk tim khusus untuk menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKP) yang akan diselaraskan dengan aspirasi masyarakat serta disesuaikan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) yang sudah ada. Diskusi kemudian dilanjutkan oleh Bapak Perbekel Sambangan yang membahas beberapa isu strategis, termasuk pengelolaan hutan desa, pelestarian lingkungan, pemasangan rambu-rambu lalu lintas, dan peningkatan layanan publik desa.

Isu penanganan sampah menjadi salah satu fokus utama dalam rapat ini. Masyarakat mengungkapkan keluhan terkait dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh pengelolaan sampah yang kurang optimal. Menanggapi hal ini, perwakilan Pemerintah Kecamatan menyatakan komitmennya untuk mencari solusi yang tepat, terutama dalam mengatasi polusi udara akibat pengelolaan sampah. Saat ini, Desa Sambangan telah memiliki tiga kelompok pengelolaan sampah di tingkat rumah tangga, namun masih diperlukan langkah lebih lanjut. Sesuai dengan peraturan gubernur, pengelolaan sampah organik kini menjadi tanggung jawab desa, mengingat tempat pembuangan akhir (TPA) yang ada sudah penuh, sehingga diperlukan solusi segera.

Selain masalah sampah, rapat juga membahas anggaran untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang dikelola desa, dengan usulan peningkatan honor untuk tenaga pengajar di TK Dharma Bakti. Perhatian khusus juga diberikan pada masalah irigasi di wilayah Subak yang mengalami kerusakan, yang memerlukan penanganan cepat. Meskipun skala prioritas sudah ditentukan, desa adat tetap menjadi fokus perhatian untuk memastikan tradisi dan budaya lokal tidak terabaikan.

Rapat Musrenbang ini bertujuan untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada di Desa Sambangan dan mempersiapkan desa ini untuk terus berkembang di masa depan. Pemerintah desa bersama masyarakat berkomitmen untuk bekerja sama mewujudkan pembangunan desa yang lebih baik dan berkelanjutan.