Korban Longsor Ditemukan, Bupati PAS Serahkan Uang Duka

Korban musibah bencana longsor yang  menimpa Gede Mertada (35 th) dan Gede Muliawan Atmaja (20 th)  ditemukan di sungai dekat lokasi bencana longsor yang terjadi pada hari Selasa sore (19/2). Kedua korban tersebut adalah warga Desa Gitgit yang sebelum kejadian sedang membantu secara spontan membersihkan material longsoran yang menutup jalan di Gitgit yang menghubungkan jalur Singaraja – Denpasar. Namun malang, ketika sedang melakukan pembersihan, tiba-tiba datang bencana longsor susulan yang lebih besar sehingga sejumlah warga yang sedang membersihkan material terhantam material longsoran. Akibatanya dua orang itu hilang. Upaya pencarian sudah dilakukan hingga pukul 21.00 namun gagal sehingga Kanla BPBD Buleleng Putu Dana memutuskan menghentikan pencarian. Keesokannya, hari Rabu (20/2) dilanjutkan pencarian oleh Tim dari BPBD Buleleng,Basarnas,TNI,POLRI serta masyarakat,dan akhirnya sekitar pukul 10.00 dua korban itu ditemukan.

Atas kejadian itu, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST bersama Sekda Buleleng dan sejumlah pimpinan SKPD mendatangi kedua keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa. Untuk itu, Bupati PAS dan rombongan mesti memasuki bukit yang jalannya becek ,licin, dan terjal, namun itu tidak membuat Bupati PAS yang merakyat urung diri. Sesampai di rumah korban, Bupati PAS sempat melihat kondisi jenasah, sesudah itu menyerahkan sumbangan sembako dan uang duka masing-masing Rp.5 juta. Namun karena korban Gede Mertada meninggalkan istri dengan dua anak masih kecil, Bupati PAS spontan menambah bantuan dua ekor sapi betina dan jantan untuk dua anak alamrhum , dan meminta Camat Sukasada untuk mengkoordinasikan bantun pengoperasian bibir sumbing terhadap salah satu anak malang yang menderita bibir sumbing.