Pasca Hujan Deras, Camat Dwi Monitoring Jalur Utama Sgr-Dps

Pasca hujan deras dan disertai dengan angin kencang yang mengguyur di wilayah Kabupaten Buleleng pada Selasa, (22/1) kemarin, terdapat beberapa titik longsoran tanah yang terjadi di sepanjang jalur utama Singaraja - Denpasar.

Camat Sukasada I Made Dwi Adnyana, S.STP bersama dengan Staf Trantib dan Pol PP Kantor Camat Sukasada melakukan pemantauan kelokasi terjadinya longsor, serta kemudian bersama dengan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) VIII Denpasar Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum melakukan penanganan pembersihan terhadap material longsor yang menggangu lajur dari arah Denpasar menuju Singaraja, (23/1).

Titik longsor yang berada di wilayah Desa Wanagiri tepatnya setelah pertigaan desa wanagiri (dari arah singaraja) tersebut mengakibatkan satu ruas jalan tertutup, sehingga hanya satu ruas jalan yang dapat dipergunakan, selain material tanah dan akar pohon, longsoran juga mengakibatkan plang penunjuk arah roboh. dalam penanganannya Tim dari BPJN terpaksa harus memotong besi penyangga plang tersebut agar dapat dipindahkan dengan cepat, mengingat tidak adanya alat berat dilokasi penanganan longsor.

Menurut informasi, kejadian longsor terjadi pada tengah malam, sehingga pengerjaan dari pembersihan baru bisa dilakukan pada pagi harinya, mengingat kondisi saat terjadi longsor masih dalam situasi hujan deras.

Selain itu, Camat Dwi Adnyana juga langsung memonitoring ke Desa Ambengan, tepatnya di Banjar Dinas Bukit Balu yang menurut informasi juga terjadi tanah longsor namun sudah dapat ditangani oleh Tim dari BPBD Kabupaten Buleleng dan Dinas PU Kabupaten Buleleng serta warga masyarakat setempat.